Jumat, 31 Mei 2013

aku lelah mempertahankan apa yang selalu kamu sia-siakan.

Awalnya dia baik, penuh perhatian ,hampir setiap hari tak ada ucapan menyambut hari yang ia lewatkan,
Tapi itu tak berlangsung lama, entah karna apa aku mulai menemukan kejanggalan dari sikapnya sekarang.
dulu aku tidak mengenal apa itu kesepian, karna dalam hal apapun dia selalu ada untukku, sekarang, jangankan perhatian kabar darinya pun sangat jarang aku dapat kan,
Sungguh,aku bingung dengan keadaan ini, jika hari ini dia ada,tapi tiba-tiba saja dia menghilang,
Apa sebegitu tidak berartinya diriku?hingga untuk mengetahui keadaan mu pun aku merasa kesulitan?
Hey aku ini kekasih mu bukan? apa salah jika aku hanya ingin tahu sedang apa kamu ?dan Berada di mana kamu? Dulu aku pikir jika tanpa mu sehari saja aku bisa gila, tapi sekarang aku merasa sudah biasa.
 aku biasa dengan sikap mu yang kadang datang kadang juga pergi, kadang hadir tapi kadang juga menghilang, sering aku berpikir, apa gunanya aku jika keaadan mu saja aku tidak tau?, sering juga aku berfikir, bagaimana kalau aku mengakhiri saja semua ini, tapi jika ada satu alasan untuk mengakhiri semuanya selalu datang beribu alasan lain untuk mempertahankan mu lagi , entah ini akan berlangsung sampai kapan,

Jika kamu benar mencintai ku,tidak mungkin kamu membiarkan aku merasa kesepian, jika kamu benar-benar menyayangiku,kamu tidak mungkin membiarkan ku terus menerus penasaran menunggu kabar mu yang tak kunjung datang.
aku hanya wanita biasa yang ingin menjalin hubungan seperti yang lainnya, mendapat kabar dari kekasihnya walau dia hanya mengatakan "aku baik-baik saja" mungkin itu sudah membuat aku cukup tenang,
Seandainya kamu tau , beribu pikiran negatif menggeluti otak ku jika tak ada kabar dari mu sehari saja, dan apakah kamu bisa membayangkan berapa banyak pikiran negatif yang aku rasakan atas kelakuan mu selama ini?.
Aku butuh kamu yang dulu , aku rindu kamu yang dulu , kamu yang aku kenal dengan perhatian dan penuh kasih sayang,tolong rubah sikap mu itu sayang , karna aku sudah terlalu lelah untuk bertahan sendirian, dan memperjuangkan apa yang selalu kamu sia-siakan

Kamis, 30 Mei 2013

aku mencintai dia ya allah,tapi aku tidak mau merusak kebahagiaan nya:(

ya allah,saat ini aku sangat merindukan dia,membutuhkan nya,menginginkan dia ada di sini,disampingku.memeluk aku ketika aku lelah, memberi semangat ketika aku mulai putus asa,dan menghadirkan canda ketika aku mulai bosan.
aku merindukan dia ya allah, merindukan orang yang selalu aku bicarakan ketika aku sedang mengeluh padamu,merindukan seseorang yang tak pernah hilang dalam kalimat di setiap doa ku.
kembalikan dia padaku ya allah,karna aku sungguh tidak kuat mencintai dia sendirian, aku ingin dia merasakan hal yang sama seperti apa yang ia lakukan beberapa waktu lalu ketika ia masih bersama ku.
ya allah,tolong sampaikan pada dia,jika di sini ada wanita yang selalu mengharapkan kehadirannya,yang selalu mengharapkan keperduliannya.
aku lelah berusaha ya allah , aku juga sudah lelah dengan cibiran mereka.
jika saat ini aku merindukan dia hanya engkau dan aku yang mengetahuinya,
aku mencintai dia ya allah,tapi aku tidak mau merusak kebahagiaan nya,karna kebahagiaan dia adalah apa yang selalu aku minta saat sedang berkeluh kepadamu,tapi aku juga menginginkan dia ya allah aku tidak ingin ada yang bisa membuat dia bahagia selain aku,aku memang egois, tapi sungguh aku memang tak bisa lagi menahan egoku ini,jujur saja di sela-sela waktu padatku selalu ada celah kecil untuk selalu mengingatnya,mengingat kenanganku bersamanya.
ya allah ,aku lelah mencoba untuk melupakannya,aku lelah karna apapun yang aku lakukan tidak ada artinya di mata dia,aku tidak meminta mu untuk menghilangkan rasa cintaku padanya, tapi bantu aku menerima kenyataan, jika sekarang dia sudah memiliki seseorang yang dapat menggantikan keberadaan ku dihati dan di kehidupannya.

aku menyayangi dia, menyayangi wanita ini

aku cukup dekat dengan wanita ini,kian dekat dan semakin dekat, hingga tanpa aku sadari sudah mulai tumbuh suatu rasa yang tidak pernah aku duga sebelumnya ,ya sepertinya aku menyayangi dia, menyayangi wanita ini.
akhir-akhir ini aku selalu memeberi perhatian lebih padanya,selalu ada kapanpun dia butuh sosok ku yang mungkin bisa menciptakan rasa nyaman di dirinya, aku memang akan selalu ada untuk dia, kapanpun dia butuh,kapanpun dia mau, karna aku sungguh menyayangi dia, menyayangi wanita ini.
lambat laun aku mulai belajar memahami dia, menerjemahkan semua sikapnya, tapi rasanya tak ada jawaban atas pengorbanan ku selama ini, aku hanya diam menunggu kepekaannya,memang belum sempat aku mengungkapkan semuanya,karna aku tau saat ini wanita yang aku kagumi itu sudah punya pria lain di sisinya.
tanpa bermaksud untuk merusak, aku hanya ingin memperjelas semuanya, aku hanya ingin dia mengerti perasaan ku yang sesungguhnya.
belakangan ini aku tau bahwa dia juga memiliki perasaan yang sama dengan ku ,tapi  perasaan kita tehalang oleh suatu ikatan yang masih di miliki wanita itu.
jika cinta harus memilih,,maka aku menyuruh dia yang memutuskan semuanya, menyuruh dia memilih antara aku dan pria itu, tapi dia hanya berkata 'aku juga menyayangi kamu,tapi ada suatu hal yang membuat aku terikat dan tak bisa lepas dari pria itu'.
aku sudah bilang dan selalu bilang  jika apapun yang terjadi aku akan menerima wanita itu apa adanya,mencintai dia dengan seluruh akal dan hatiku. tapi tetap saja dia mengatakan bahwa ada suatu hal yang membuat dia terikat dan tak bisa lepas dari pria itu,harus bagaimana lagi aku membuat wanita ini percaya bahwa apapun yang terjadi aku akan menerima wanita ini apaadanya, mungkin aku harus rela menunggu, entah sampai kapan aku tidak begitu tau, yang jelas aku menyayangi dia, menyayangi wanita ini.

Rabu, 29 Mei 2013

bagai orang asing,aku tidak bisa memahami sikapmu yang sekarang.



Akhir-akhir ini sikap kamu berubah,tak seperti biasanya, rasanya kamu bukan yang dulu aku kenal.bagai orang asing kali ini aku sungguh tidak bisa memahami mu, aku bingung dengan sikap mu, tak jarang kamu  berubah menjadi seorang  pemarah seolah-olah aku yang salah, kamu selalu mencari kesalahan ku, tanpa aku tau maksud dan tujuan mu, kamu tau?aku lelah.rasanya air matapun sudah tidak sanggup untuk menetes.
Bukan salah ku kan jika aku selalu menjadi orang yang  mudah curiagaan?bukan salah ku jika sekarang aku selalu menuntut waktu  dari mu.karna memang kamu tidak pernah ada waktu lagi untuk ku,sekalipun hanya untuk duduk berdua di teras rumahku  melihat orang-orang yang lalu lalang dan memandang bintang-bintang yang bertaburan.
Aku sungguh merindukan saat itu sayang,saat aku duduk  dan tiba-tiba kau merangkul ku ,saat aku lengah dan tiba-tiba kau mencium pipi ku,kapan kita bisa melakukan hal itu lagi sayang?kapan!!!.aku merindukan kamu yang dulu.
Aku tahu setiap manusia pasti akan berubah,karna dia punya akal dan pikiran, tapi bukan perubahan seperti ini yang aku inginkan, bukan nya aku egois aku hanya tak sanggup mempertahan kan ini sendirian,tolong beri aku kejelasan, aku bukan pakaian yang bisa kamu gantungkan lalu kering di atas ketinggian,aku hanya wanita lemah sayang yang dulunya kuat karna ada kamu yang menguatkan.
Jika ini hanya perasaan labil mu,rubah sayang, aku hanya wanita yang memiliki batas kesabaran,aku hanya wanita yang selalu haus akan perhatian dan kebersamaan.
Tapi Jika memang kamu bosan,katakan.aku tidak keberatan.jika kita harus berakhir ungkap kan!, karna aku tidak mau kamu tertekan. Aku rela kamu lepaskan jika itu bisa membuat kamu bahagia,walaupun bukan dengan ku,aku ikut bahagia sayang.

Inilah pahitnya sebuah hubungan tanpa ikatan.



Kita begitu dekat,hingga aku yakin tidak ada yang mampu memisahkan kita selain waktu, indah memang pada awalnya, aku mendapatkan perhatian mu setiap waktu ,aku bisa bersama mu kapan pun kita mau, semuanya mengalir begitu saja,bagai arus deras kamu menyeretku kedalam lembah yang hanya dapat aku nikmati tapi tak bisa aku miliki.
Salah ku mungkin jika menganggap semua bentuk keperdulian mu itu cinta,nyatanya semua itu hanya keperdulian semata.sekarang semua nya berlalu begitu saja,dulu aku tidak pernah kesepian sekalipun tidak ada status “pacaran” yang mengikat kita, panggilan sayang,perlakuan mesra selalu aku dapatkan bersama mu begitu saja.. mungkin terkesan murahan ,tapi DULU bagiku apalah pentingnya sebuah status jika kita bisa mendapatkan sesuatu yang lebih membahagiakan di luar itu semua.
Sampai akhirnya kamu menemukan seseorang yang MUNGKIN bisa membuat kamu lebih bahagia.dan kamu meninggalkan ku begitu saja, tapi aku hanya bisa menyaksikan  kepergian mu dengan  kecewa dan tetesan airmata.
Tuan kau anggap apa aku?batu?aku punya hati tuan,sekalipun kau tidak bisa memahami hatiku sekalipun kamu tidak mau membalas perasaan ku.lalu apa artinya semua perhatian mu dan panggilan sayang itu?aku juga punya perasaan tuan, aku kecewa dengan perlakuan mu,ini tidak adil tuan dulu bukankah kau sendiri yang mengatakan “untuk apa sebuah status hunbungan jika kebersamaan kita pun sudah menjelaskan apa yang tidak bisa di jabarkan oleh sebuah ikatan”.

rasanya ingin aku memberontak,ingin aku menjambak seseorang yang sudah membuat mu pergi dari ku,ingin rasanya melempar batu ke muka mu agar kamu tau betapa sakitnya aku!, tapi memang SIAPA AKU?kekasih mu?BUKAN. lalu untuk apa aku melakukan itu,apa HAK ku?sekarang aku sadar betapa penting nya sebuah ikatan agar kita punya hak dan tidak di abaikan.

Selasa, 28 Mei 2013

aku butuh kamu sebagai pengokoh kita:(

semenjak kejadian itu, aku jadi tidak bisa lepas dari mu,
atas alasan apapun, aku tidak mungkin merelakan mu begitu saja
seangkuh apapun sikap mu sekarang, sehilang apapun perhatianmu dari pesan ku,
tapi aku tetap sayang kamu kok :)
tapi kamu juga harus tau,aku taakan bisa mempertahankan ini sendirian,aku butuh kamu sebaga pengokoh kita :) aku tidak tau hal apa yang membuatmu berubah secepat itu. tapi dengar sayang,jika ini tentang masalalu mu,semua orang juga punya masalalu, dan aku juga.
tapi aku pikir tidak ada gunanya  juga jika kamu terus memikirkan masalalu.
jika itu terjadi , maka apa gunanya aku? tolong jangan katakan aku pelarian, karna  pelarian lebih sakit daripada di abaikan.tapi itu menurutku loh :)
tapi jika bukan masalalu yang membuatmu berubah, lantas apa? atau ada makhluk lain yang sejenis dengan ku yang dapat menarik perhatian mu? tolong katakan IYA jika benar, aku sungguh tidak keberatan,
hanya satu hal, aku hanya minta di hargai, maksudku ,hargai aku sebagai kekasihmu sekarang,hargai aku sebagai orang yang selalu memberi perhatian lebih pada mu, dan hargai aku sebagai orang yang menyayangi kamu dari dulu hingga sekarang.
walau bagaimanapun aku kecewa,dan atas dasar apapun aku tidak tahu untuk apa kekecewaan ku ini,yang jelas aku tidak begitu suka dengan sikapmu sekarang,aku wanita sayang bukan mainan.dan jika kamu mau membantu ,bantu aku untukmenjaga kita ,bantu aku untuk mempertahankan semuanya,karna aku sayang,aku menyayangi kamu:)

Senin, 27 Mei 2013

bukan untuk melupaka dia,tapi untuk menyimpan ingatan ku dengan dia di tempat kecil bernama hati.



Aku rasa Langit sedang bersedih,wajah nya terlihat sangat muram dan tetesan-tetesan air pun sudah bisa aku rasakan .. Ya aku rasa sore ini akan turun hujan .. Deras. Sementara aku,masih setia duduk di teras rumah ku sambil memandang langit.tetesan hujan sore ini mengingatkan ku akan kejadian beberapa minggu lalu saat aku pulang sehabis merayakan anniversary bersama kekasih ku,dia duduk dan menemani ku disini, di bawah rintik hujan ini, dia menggenggam tangan ku lalu berkata lirih "dingin" .. Aku hanya tersenyum dan menggenggam tangan nya lebih erat,aku ingat dia berkata "aku senang dengan hujan sore ini,karena dia bisa menahan ku agar bisa lebih lama di sini, di samping mu",aku tidak dapat berkata,hanya senyuman yang bisa aku lontarkan saat itu. Memang, tak seperti biasanya hujan kali itu terasa begitu indah,di tambah dengan kata-kata manis yang tiada hentinya ia berikan.dia semakin dekat dan mendekat lalu berbisik lirih di telinga ku
"Kamu mau melakukan sesuatu untuk ku?"
"Apa?"
"Peluk aku,dingin.. Aku merasa sangat lelah aku ingin beristirahat"
Aku tersenyum lalu memeluk nya eratttt sangat eratt, entah ,aku memang tidak menemukan sesuatu yang beda darinya tapi aku merasa sangat aneh dengan sikapnya sekarang,
selama hujan itu mengalir dia sangat sering menciumi pipiku ,, aku yang merasa anehpun langsung bertanya
"Hey kenapa sih?ada yang beda ya di pipi ku?"
Dia tersenyum lalu menjawab " tidak, aku hanya sangat menyukai pipi ini, aku tenang bila sedang berhadapan dengan pipi ini,"
Lalu dia mencubit pipi ku dan kami tertawa,
"Kamu jangan lupain hari ini ya,maafin aku jika selama satu tahun ini aku ga bisa bikin kamu bahagia, aku sayang kamu,aku cuma takut hari ini gaakan keluang lagi"
"Maksud mu apasih? Kamu selalu bikin aku bahagia kok, contohnya saat ini " dia tersenyum lalu mengecup kening ku
"Aku pulang ya,hujan nya udah reda,oiya terimakasih untuk hari ini ya sayang, happy anniversary untuk kita aku harap kamu ga nyesel punya pacar ganteng kaya aku" dia menghentikan omonganya lalu kami tertawa
Dan ketika dia hendak menyalakan motornya untuk bergegas pergi,dia pun turun dan menghampiri ku kembalii
"Kamu jangan nakal kalo aku tinggalin,inget makan mandi sama shalat nya,love you"
"Haha kamu apaan sih, kaya mau kemana aja, besok-besok juga kita ketemu lagi,jangan lebay ah" jawabku sekena nya,dia hanya senyum tapi kali ini dia mengecup bibir ku, aku diam, entah tiba-tiba aku merasa sangat takut kehilangan nya, aku berat melepaskan dia untuk pergi, tapi tak aku katakan padanya karna mungkin ini hanya perasaan sayang ku yang sangat besar padanya.
"Aku pergi ya ,jaga diri kamu biarpun gaada aku di samping kamu"
Aku hanya mengangguk dan diam , dan dia pun berlalu dengan sepeda motornya , aku masuk ke kamar lalu merebahkan tubuhku di atas ranjang,tapi hati ku masih saja tidak tenang , entah kenapa aku sangat menghawatirkan dia,akhirnya aku putuskan untuk menyusulnya agar aku bisa memastikan bahwa dia baik-baik saja. aku melajukan motorku dengan kecepatan tinggi,tapi ketika ku lihat dia dari kejauhan aku mulai memperlambat laju ku, tapi sepertinya dia mengetahui keberadaan ku.dia memutar arah lalu berhenti di hadapan ku,aku yang masih duduk di atas kendaraan ku, dan dia menghampiri ,"hey untuk apa kamu mengikuti ku" tanya nya sambil memegang dagu ku, aku tidak menjawab,aku hanya diam..lalu dia melanjutkan perkataan nya " sayang,aku cuma mau pulang , aku baik-baik saja kok, kamu pulang yah,gerimis ginii jalanan juga licin .. Kan kamu yang bilang kalo jangan lebay besok-besok juga kita ketemu lagi". Aku hanya menatap wajahnya lalu memeluk dia dengan erat
"aku khawatir" dengan senyuman khasnya dia menjawab " aku baik-baik saja sayang, lihat lah,tidak ada yang aneh kan dalam diriku?" Katanya meyakinkan
"Kamu beda" lalu dia pun menatap mataku sambil berkata "mungkin itu hanya perasaan kamu saja,aku baik baik saja ko,aku masih adit dan tetap menjadi adit,sudah kamu pulang ya aku juga mau pulang sembelum hujan nya turun lagi," katanya sambil mengelus rambut ku,lalu aku pun menghidupkan motor dan memutar arah untuk pulang sementara dia tetap menyaksikan kepergian ku tanpa sedikitpun melepas senyum ketika aku menoleh.
Ketika sampai rumah aku masuk dan mengunci pintu kamar,entah kenapa pikiranku masih saja tidak lepas dari adit ,aku terus saja memikirkan dia,dan akupun mengirim pesan singkat padanya yang berisi "kamu udah nyampe dit?" Tapi tidak ada balasan darinya dan aku memaklumi karna jarak rumah ku dan dia cukup jauh,
Sampai pukul 8 malam aku masih belum mendapat balasan dari nya, seingat ku terakhir aku mengirimkan pesan yang ber isi "sayang kamu udah pulang kan??kenapa sms aku ga di bales?telpon pun ga di angkat?kamu jangan lupa mandi,makan dan shalat ya sayang." sampai larut aku tidak mendapat balasan darinya ,sampai keesokan paginya aku mendapat 3 panggilan tak terjawab dan 1 pesan baru yang ber isi "ini rara pacarnya ka adit kan?kaka bisa dateng ga ke rs.harapan, ka adit kecelakaan ka" pesan itu aku dapati jam 3 pagi dan aku baru membuka nya jam 7.aku diam tak berkata,mata ku terus saja meneteskan airmata sampai akhirnya aku langsung pergi ke rs.harapan sepeti yang di kabarkan oleh seseorang lewat pesan singkat itu.
Sampai di sana aku menanyakan pada reseptionis tentang korban kecelakaan tadi malam dan ternyata ada nama ADITIA di sana, setelah tau nomor kamarnya aku langsung berlari dan ternyata seseorang telah keluar dari kamar itu dengan kodisi di tutupi selimut putih dari ujung kaki hingga ujung kepala, aku lihat segerombolan orang yang ada di dekat pintu kamar itu mereka menangis dan aku menghampiri mereka di sana ada mama adit yang sudah aku kenal sejak pertama hubungan ku dengan adit
"Tante adit mana?adit baik-baik saja kan?aku ingin bertemu dia" mama adit langsung memeluk ku dan berkata "sayang kamu sabar ya,adit sudah pergi" aku yang masih bingung dan terus bertanya"pergi kemana tante?dia di pindahkan ke ruangan mana?aku ingin bertemu dengan nya" mamanya diam lalu mengajak ku masuk ke kamar yang berisi adit itu,tadinya aku pikir di sana aku akan bertemu dengan adit kekasih ku,tapi ternyata ..
"Adit sudah pergi sayang,jauh.. Adit dan kita kini berbeda"
"Maskud tante apa sih?aku ga ngerti?"
"Kemarin malam setelah dia pulang dari rumah kamu adit kecelakaan,tepat di depan rumah ketika ia hendak membelokan motornya ke rumah, kami langsung membawanya ke rumah sakit dan adit sempat bertahan ,ketika ia sadar dia meminta kami untuk menghubungi kamu,tapi tidak kamu angkat dan pesan pun tidak kamu jawab, hingga.."
"Hingga apa tante?"
"Hingga adit menghembus kan nafas terakhirnya pada pagi tadi,dan orang yang tadi di bawa keluar bertutup selimut putih itu adit,pacar kamu,anak tante" tante rahmi menjelaskan nya sambil berlinangan air mata sementara aku,
Aku diam mataku seakan tak mampu berkedip,kaki ku tak mampu untuk berpijak, lemas,aku terjatuh,nafas ku sesak aku hanya dapat berteriak "aditttttttttttttttttttttttttttttt" sambil tetesan airmata yang tiada hentinya mengalir "tante kenapa ga ngasih tau aku sejak tadi malam?mungkin kalau aku tau aku bisa menemani adit di saat saat terakhirnya tante"kataku sambill terus saja menangis. tante rahmi pun menghampiriku "maafkan tante sayang,saat itu tante tidak ingat apa-apa selain membawa adit kerumah sakit,dan bukan cuma kamu dan tante yang merasa kehilangan,tapi kita.kita semua yang menyayangi adit,kamu ikhlasin dia yaa biarin dia tenang di alam sana,dan adit menitipkan ini untuk mu,rekaman ini adit lakukan satujam sebelum kepergianya" perlahan aku meraihnya,aku putar rekaman itu dan terdengar suara lirih adit dengan nada terbata-bata "sayang ketika mendengar rekaman ini,mungkin aku sudah tidak ada di samping kamu,kamu jangan nangis, ya karna mungkin aku tidak bisa lagi menghapus airmata mu yang bening itu, aku hanya ingin berpesan sayang,jika memang kemarin adalah yang terakhir kita bertemu,kamu jangan lupakan kejadian kemarin ya,kejadian selama satu tahun ini yang kamu jalanin sama aku, kamu jangan nyesel ya pernah jadi bagian dari hidup aku,maafin aku kalo aku suka nyebelin,kalo aku suka bikin kamu nangis tapi sungguh aku menyayangi kamu sayang,sangat.!kamu jangan nakal ya aku mau istirahat aku capek sayang,aku nitip cinta kita ya,kamu jagain,kamu janji satu hal ya, bahagia untuk aku,biarpun bukan bersama aku.. Love you" ..aku masih diam pikirku melayang entah kemana andaikan tuhan memberikan waktu untuk ku sekali lagi saja,aku takkan menyia-nyiakan waktu itu aku pasti akan membahagiakan adit lebih dari ini.
Lalu tante rahmi segera mengajak ku untuk menyiapkan pemakaman adit,
Sungguh berat rasanya ketika harus melihat dia di masukan ke sebuah lubang besar dan di timbun tanah,sungguh sulit rasanya meninggal kan dia sendirian di dalam sana.
Dengan air mata yang tak hentinya menetes aku mencium nisan nya dan berkata" selamat jalan ya sayang yang tenang di sana ya,, aku janji akan bahagia untuk kamu, kamu hati-hati ya di sana jangan lupain aku ya.. Suatu saat aku yakin kita pasti bisa bertemu lagi kok,love you"
Dengan kaki yang masih terasa melayang aku pergi meninggalkan tempat itu, tempat tinggal adit yang sekarang ,meninggalkan dia sendirian di tempat sesepi itu,membiarkan dia kedinginan, di tempat sesempit itu sangat berat..
"Ya tuhan andai aku bisa memutar waktu,aku rela menukar kebahagiaan ku dengan kesakitan yang adit rasakan setelah kecelakaan itu. Aku rela berbaring di tempat tidur itu merasakan sakit yang ter amat sakit yang sempat adit rasakan, tapi semua manusia sudah memiliki jalan nya masing-masing kan? Entah dengan cara yang baik atau buruk untuk kembali pada mu tidak ada yang mengetahui,aku kembalikan adit pada mu ya tuhan ,jaga dia ya, jangan biarkan dia menahan sakit yang sering ia rasakan di dunia mu ini ya tuhan,aku menyayangi dia,menyayangi kekasih ku"
Tapi aku masih ingin melanjutkan hidupku, bukan untuk melupakan adit tapi untuk menyimpan ingatan ku dengan dia di tempat kecil bernama hati.
aku menyayangi dia,menyayangi adit,hari ini tidak terasa sudah satu bulan semenjak kepergian adit, tidak ada lagi adit yang selalu memeluk ku di saat aku kedinginan seperti sekarang ini, tidak ada lagi adit yang menemani ku duduk di sofa ini,tidak ada lagi adit yang meminta pelukan ku di saat ia kelelahan , aku rindu kamu adit, rindu..yang tenang di sana ya sayang LOVE YOU.

AKU.hanya bagian dari sesuatu yang sudah kamu lupakan!.



Aku tidak menyangka jika sesulit ini,aku rasa sebelum kamu datang hidup ku baikbaik saja, tapi sekarang rasanya setelah kamu pergi  aku berasa tidak bisa melanjutkan hidup kembali, jika ada kata yang lebih buruk dari bosan maka kata itu yang harus aku katakan sekarang.aku bosan selalu mengingat mu,aku bosan selalu merindukan mu,aku bosan selalu mengenang mu dengan air mata ku, bisakah kamu bayangkan rasanya jadi aku?yang setiap hari hanya berharap kamu datang,atau kamu mengirim  pesan walau hanya menanyakan kabar?.
Kamu tau bagaimana perjuangan ku selama ini untuk melupakan mu?kamu tau bagaimana panas nya kuping ku jika mendengar kabar tentang mu dan kekasih baru mu itu ?TIDAK karna hanya aku yang dapat merasakan ,hanya aku yang dapat memendam rasa sakit ini sendirian. Sekarang kau tau kan betapa beratnya beban ku? Betapa tersiksanya perasaan ku.
Jika kau dapat melihat keadaan ku sekarang, tanyakan pada hatimu .. masih berarti kah aku untuk mu?jika tidak,lalu untuk apa aku mengingat mu?untuk apa aku melakukan hal-hal bodoh itu?aku tau bukan kamu yang meminta,ini memang salah ku,SALAH KU.
Salah ku yang mencintai kamu secara berlebihan,salahku yang selalu mengharapkan kedatangan mu yang sebenarnya hanya khayalan.salahku yang selalu berfikir jika kamu mau meninggalkan dia dan kembali padaku.
Kamu tau?betapa mual nya aku jika menginggat sedang apa kamu dengan dia?aku tidak rela sangat tidak rela jika ucapan selamat pagi itu kini kamu berikan untuk nya,aku tidak rela jika senyuman indah mu kamu persembahkan untuknya, aku tidak rela jika pelukan hangatmu kini menjadi miliknya  aku tidak rela jika tangan yang dulu mengenggam tangan ku kini mengenggam tangan dia.aku tidak rela jika bibir yang dulu mengecup keningku kini mengecup keningnya.sekali lagi aku tidak rela!. Tapi dia kekasih mu,sedangkan aku hanya bangian dari masalalu mu,hanya bagian dari sesuatu yang sudah kamu lupakan. maafkan aku yang tidak bisa menerima kenyataan yang bagiku sangat menyakitkan,tapi aku akan terus mencoba secara perlahan!.

tanpa meng akhiri kita,kamu sudah berani menggandeng dia:'(



Beberapa bulan ini,aku menjalin hubungan dengan seorang pria,dia romantis,dia dewasa ,pikirku dia dapat membimbingku untuk mengimbangi dia,tapi ternyata dia pembosan,dia mungkin bosan dengan sikap ku yang terlalu jauh dari kata dewasa.padahal dalam kondisi apapun dia selalu membuat aku nyaman.aku selalu berusaha mengimbangi dia,belajar untuk tidak bersikap manja dan egois,tapi aku tetaplah aku, aku hanya wanita labil yang sedang belajar dewasa.
Kamu memang pria dewasa yang sudah tidak bisa di atur waktunya oleh orang tua,tapi aku?aku tidak bisa selalu ada untuk kamu, setiap jengkal langkah ku di batasi oleh aturan aturan yang memang seharusnya aku lakukan. aku wanita,aku dan kamu beda.
Mungkin kamu tidak tahan atau mungkin kamu bosan,hingga kamu pun memutuskan untuk mencari wanita lain yang bisa selalu ada untuk kamu,wanita dewasa yang bisa kamu ajak kemanapun kamu mau,tanpa meng akhiri kita,kamu sudah berani menggandeng dia.
Bukankah pria dewasa selalu mengerti perasaan wanita?bukankah pria dewasa selalu bisa menjadi panutan untuk kekasih nya?.tapi kamu? Bukanya seperti itu malah sebalik nya!.
lalu aku harus bagaimana?
Apa aku harus pergi dan menyerah begitu saja? Apa aku harus merelakan kamu untuk dia?
Jika cinta tak harus memiliki maka aku akan melalukan itu semua,tapi bagi ku aku harus memiliki apa yang aku cintai ,labil kan?tapi itu aku dan aku tidak mau munafik.
tapi kamu belum terlalu berubah,sekarang aku dan dia ada di posisi yang sama,aku kekasih mu dan dia juga,
Sebagai wanita normal aku sungguh tidak ingin cinta ku di bagi dua, coba pikir! Memang nya ada wanita yang mau di dua kan?tidak.
Dan aku tidak mau juga terus menerus di posisi ini, akhirnya aku mengalah, tapi kamu bilang "JANGAN"
Jika jangan,memang nya untuk apa aku bertahan? Hey aku memang mencintai mu ,tapi aku tidak sebodoh itu, kamu harus memilih,
Jika dia yang kamu cinta dan aku yang kamu sayang, maka kamu harus memilih cinta atau sayang yang harus kamu pertahan kan.